Oleh 'Azzam Hadban
Harga Rp 45.000
Pernikahan Kami Di Surga
"Usamah, mungkin ini sesuatu yang aneh bagi wanita, apalagi bagi wanita yang tahu agama sepertiku," Kata Abir sembari mendekat. "Tapi... aku harus mengatakannya. Maukah kamu menjadi suamiku?
Usamah tampak kaget dengan permohonan yang begitu tiba-tiba ini. Namun ia segera menimpali, "Abir... kamu tahu itulah yang selama ini aku impikan sejak pertama kali melihatmu. Tapi... sekarang? Aku sudah tidak punya sisa umur lagi."
Itulah petikan percakapan antara Abir, sosok wanita impian: cantik jelita, cerdas dan salehah yang menjadi pujaan banyak laki-laki, termasuk Usamah, tokoh utama dalam novel ini.
"Saat saya nikmati novel ini di Kairo, pikiran saya membaca, ia adalah drama kehidupan dalam bentuk novel. Sangat mengesankan. Alur setiap episodenya menarik dan dramatis, juga mengandung pesan humanis yang tinggi." (Toyib Arifin, mahasiswa fakultas Al-Qur'an, al-Azhar, Mesir)
"Intrik, nilai-nilai kemanusiaan, serta haru biru asmara terangkai dengan cantiknya di novel yang tengah Anda pegang. Jangan pernah lepaskan karena perenungan tentang makna keluarga, cinta sejati, dan perjuangan akan menyodorkan dirinya ke hadapan Anda dengan cara luar biasa." (Indarwati, penulis dan editor lepas)
"Usamah, tokoh utama dalam novel ini pernah salah dalam memahami perjuangan dan cintanya. Sebuah kisah epik dan romantis seorang anak manusia yang mencoba menemukan jati dirinya di hadapan Tuhannya dan sesama." (Ahmad Faisal, editor, alumnus Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar